Monday, May 31, 2004

ANGEL

Someone (not special, not really know him)
sent me sms last night:

I have a little angel
flying around with a hammer,
each person he hits gets a bit of my love.
I send him to you tonight.
I hope he beats you up like crazy.
Good night.


I replied:

Hit by a hammer?
Ouucchhh!!


In the morning, he wrote:
The angel I sent to you last night, came back to me this morning.
He watched you while you were sleeping.
He said you were cute.
I hit him and said,
“Stupid angel. You went to the wrong house!”


Sial!! *blurrrggghhh*

I replied:

Ow, that was your angel?
I thought I was dreaming, and he was my prince charming.
And he said I was cute???
He’s so sweet..
and SOOOO right!

Friday, May 28, 2004

Trilogy: Gaptek 1

Aku pikir anak sekarang tu dah pada internet savvy.
Lha mereka kan dah dikelilingi teknologi computerized.
Paling ngga, pernah lha yaa browsing internet?
Paling ngga, punya kali ya email address?
Taunya?
BC... (ga usah gue ulang dong, kepanjangannya. Liat di posting sebelumnya!)

Ternyata Tahap Inovasi di mereka (urutannya kalo ga salah: Innovator, Early Majority, Majority, Laggards) kebanyakan masih di level laggard!
Ya, ternyata Indonesia yang majemuk ini ga bisa dirata-rata tingkat inovasi penduduknya ya? Biar kata mahasiswa, yang katanya kaum intelektual, ternyata masih banyak yg blm terekspos internet. Gw coba mafhum (duile bahasanya!), mahasiswa kan juga dari latar belakang ekonomi dan sosial yang beragam? Betul?

Jadi waktu itu gw ngasi tugas buat mahasiswa gw (FYI, gw nyambi ngajar sminggu skali). Mereka bikin tugas kelompok ttg perkembangan computer dan internet di Indonesia. Paper kecil-kecilan, cuma empat halaman. Kayaknya biasa aja kaan?
Tapi usai pelajaran, bbrp orang nemuin gw untuk nanya2. Pikir gw, mereka nyari perhatian gue aja... *mesem-mesem seneng*

Mhs: Bu, nyari bahannya di mana?
Gw : ya ampun, bisa dari Koran, majalah, perpustakaan. Apa aja. Kamu kan dah gede… (gw jawab ringan, abis gw pikir mrk cuma sok akrab ama dosen. hehe… ge er ya gue!)
Mhs: ya ibu… majalahnya apa, judulnya apa Bu?
Gw : duh kamu, yang namanya nyari ya di situ seninya. Kumpulin dari beberapa majalah, Koran, buku. Atau coba aja di internet.
Mhs : (empty look) internetnya dmn?
Gw : (confuse look) ya… cari aja di search engine, google gitu.
Mhs : apa bu? Bentar saya tulis. Gugel?


Obviously, he had no idea what I’m saying.
And obviously, they’re not just trying to get my attention. Silly me.

Gw : G..o..o..g..l..e
(trus untuk jaga-jaga, gw tambahin)
www.google.com
Mhs :ooo… makasi bu.


The following week:

Mhs : Bu, saya blom bisa kumpulin tugas. Saya ga ketemu bahannya.
Gw : masa si? Saya ambil dari situ kok.
Mhs : saya kan ke gogel itu, trus ga ada apa-apanya… (innocent look)
Gw : (mencoba mencerna. Mulai dapet pencerahan)
Kamu ga ketik key word-nya? Computer di Indonesia. Atau Internet di Indonesia gitu.
Mhs : ketik dimana bu?


GubRaKKkkk!!!

Tuesday, May 25, 2004

PR (baca: pi ar) sukarela

Belum hilang benar kata-kata sakti Dian Sastro dlm salah satu iklannya “Ya siiih…”, udah makin banyak kosa kata dari iklan yang dijadikan bahasa gaul shari2.

Aku inget waktu minggu lalu ngajar. Aku buat semacam pop quiz gitu deeeh. Waktu aku minta salah seorang untuk menjelaskan tentang teknologi “wireless” (aku udah tulis di slide keunggulan dan kelemahannya), dan kebetulan dia bisa jawab dengan lumayan lancar. Iseng-iseng aku bilang, “Oke, sampai ketemu di Jakarta.” Spontan seluruh kelas ketawa. Mereka langsung ngenalin cuplikan kata-kata yang sering dikatakan juri “Indonesian Idol” yang ratingnya lagi lumayan naik di Indonesia. Dan ternyata, kata-kata yang aku ‘jiplak’ itu menjadi pemicu buat mereka untuk ‘meneruskan’ lawakan. Ketika mahasiswa berikutnya aku tes, dan jawabannya ga begitu memuaskan, salah satu temannya ada yang nyeletuk “eS Te De. Standard” seperti yang sering dicetuskan Muthia Kasim, salah satu juri Indonesian Idol. Waktu aku senyum-senyum, trus ngomong, “Gimana menurut yang lain?”. Salah satu siswa perempuan dengan manis menjawab, “Terserah Indra deeeh”, masih menjiplak juri Indonesian Idol, Titi DJ.

Moral of the story?
Dari segi marketing, pastinya si copy writer dah berhasil membuat kata-kata yang tertanam di benak konsumen. Cuma… kayaknya kita ga sadar bahwa kita udah ‘kemakan’ oleh para marketer yang telah menggempur kita dengan iklan-iklan/strategi marketing yang gencar itu. Kalo dari tahap pengambilan keputusan konsumen (yang AIDA itu, Awareness, Interest, Desire, Action) berarti si produk paling ngga udah mencapai ‘awareness’ bagi kita. Kata-kata itu, idealnya juga akan terasosiasi dengan produk yang menempel. Itu idealnya. Tapi nyatanya, banyak kok yang ga inget kata-kata “Tommy ga gitu deehh..” yang sering dijadikan olok-olok pada orang yang lagi asik cerita, berasal dari iklan apa. Oke, mungkin ada yang inget itu iklan shampoo. Coba tanya 10 orang, brp yang bisa nyebutin merk shampoo tersebut?

Ya… kita sering aja secara sadar men’quot’ iklan untuk bahasa gaul. Dan bagi yang kebetulan ga nyambung, bisa langsung di cap “kuper”. Padahal kan BC (belum cencuu), toh ‘quots’ tersebut sering cuma dijadiin bahan olok-olok.

Jadi… dengan sering men’quot’ tagline ato cuplikan-cuplikan iklan, brarti kan kita dah jadi pi ar nya produk itu. sukarela lagi, kerja sosial hehe...

Friday, May 21, 2004

Mini Skirt

I met this guy on wednesday night. He's the one that I mentioned earlier who treated me like his 'little sister'(*twink twink*). So we planned to meet at Pasaraya. He insisted to meet at Milenia Cafe Internet, which I wasn't sure the location. I could ask, of course. But I have this funny feeling about direction... I tend to get lost...
What can I say, I'm a direction blank champ!
Anyway, I strongly urged him to meet in food court. I was so hungry anyway. He was persistent in Milenia (i knew it at once, he wasn't in good mood). So I said, "Well, if you can't come to Food COurt, that's fine. I just eat then leave". *wakkaakkkaakk* That would surely worked! He thought I was angry, so he came runnin'. I wasn't angry actually, I was just HUNGRY!
Big difference! When you're hungry, what's the point of long uncertain search when food is right before your very eyes!
Long uncertain search for him??? Gimme a break! (of course I didn't say that to him. I simply (and sweetly) said, "Aku laper banget. Aku bisa keburu pingsan kalo harus jalan-jalan lagi. Apalagi aku harus nyari-nyari dulu, pasti aku nyasar. Tega banget siiy, ntar kalo pingsan situ mau tanggung?" hihihi...)

Anyway, we had long discussion. Not really a discussion actually. It was more like uhhmmm... I listened to him, his dissapointment at work, at people, at institution etc etc...
I gave comments, sure, but he countered my comments. So, as a clear-minded person, I was mostly quiet. He was furious, anyway. Let him enjoy his furiousness, arguing wil not be so wise!
Frankly, I found many of his saying, didn't make sense. That made our discussion quite dry. Long and dry... Long and dry and long... and loooooongg... (got my point?)
*bored*

I remember the saying:
Good discussion is like a mini skirt.
Short enough to pertain interest.
Long enough to cover the subject.

That was definitely not a mini skirt!!!

Wednesday, May 19, 2004

SYMPTOMS

The older you are, the more you know your body!
I just realized a symptom that I believe not any general practitioner could figure out:
EVERYTIME I become so RELIGIOUS,
I get my period. *sigh*

Thursday, May 13, 2004

amazing crowd

I had this meeting yesterday. A big client. I was to give presentation on our market analysis. such a short notice my boss told me. Had i known earlier that I was to give presentation, I would prepare myself better. Boss's command, what can I say?
At least in the morning I got a chance to go to beauty salon, had my hair set. That's all that matters, right? hehe...
I mean, if you feel comfortable and confidence, then goes one problem.
I believe in first impression, by the way...
Still, I have thousand butterflies on my stomach...

But you know whaatttt?
the crowd are all important people! Creme de la Creme!
But, honestly, they don't look like one. I mean, they were so casual, but maaaan, their brain! Talk about one strip below Bill Gates!

They are obviously very rich, very smart indeed, humble (that's the interesting part), appreciative (does this word exist on dictionary?), and don't underestimate people. SOOowwww casual, as if we are not on the important meeting. Maan, that was about couple million dollars project!

Of course my presentation wasn't very successful, but you can't say it failed either. But I don't worry about that anymore.
I am amazed with the crowd. So amazed that I forgive my not-so-bright performance. I just feel thankful that I met those guys!

Dream

weird dream I had last night.
on blurr.. I saw my late father and myself. I heard myself talking to my father, that I am really sorry that I can't get married this year. Maybe next year, I said.
Is this a clue?
What does it mean, then?

Thursday, May 06, 2004

pameran lukisan

If I were a painter...
I would paint my reverie.
If that's the only way for you to be with me.
we would be together...
just like we used to be.
underneath the swirling sky for all to see.
(norah jones "The Painter")

hari ini ada undangan ke pembukaan pameran lukisan.
males siiy mau dateng, abis alirannya abstrak gitu deeeeh.
gw dah coba 'menikmati' tapi kok ga bisa yaa?? belakangan si gw sering ke pameran lukisan. coba meningkatkan tingkat peradaban gw.
menurut gw seniman itu tingkat peradabannya tinggi skalee, makanya dia bisa membuat orang menikmati keindahan.
tapi lukisan abstrak?
sutralah ga usah belagak sok nyeni, emang gw ga ngerti.

kesimpulannya gue pergi ga ni ke pameran lukisan itu?

blessing or curse?

Aku pikir aku tau orang itu.
Ternyata aku ga tau.
Apa dia yang berubah??
uhmmm… mungkin juga.
Atau memang aku yang slama ini salah?
salah kira. salah duga. seperti biasa…

aku ga tau ini blessing atau curse, having the willingness to see the good side of someone. My will is sooow strong that I actually assume things, fantasizing. . .
I turned out SOOooow wrong.
It’s just SOoooow me.

Dia begitu santun.
Paling tidak dia yang kukenal dulu.