Monday, August 09, 2004

slide finger

does holding hands mean anything to you?
nope?
I might agree.

how bout, holding hands with his fingers slide into yours?

lebih nyetrum yeee???
hueheheee...

Monday, August 02, 2004

bisnis tu... ga kenal sodara

Sori kali ini agak serius.

Tanggal 4 agustus ini, tepat setahun papaku pergi. Satu hal tentang papa, dia ga terbuka tentang segala bisnisnya pada keluarga. Mungkin karena dia ga mau memusingkan kami. Jadi banyak hal ttg angkot misalnya yang kami ga tau. Yang kami tau, semua sekarang diurus adek papa. Tapi adek papa tu kayaknya ga terus terang dan nutup2in tentang semua hal. Padahal kita kan ahli warisnya…
Sikapnya itu membuat kita ga bisa nahan untuk berprasangka buruk. Seolah dia mau nguasain dan ambil alih semua. Dan memang kecenderungan itu dah keliatan sebulan sejak Papa meninggal. Tapi, ya tanah aja papa masih merah, kita ga mau ribut.
Ternyata semakin ke sini dia semakin ga bener. Belakangan ketauan kalo asset papa yang kini otomatis jatuh ke anak2-nya, udah dia agunin. Tanpa bilang kita. Boro-boro minta ijin. Bahkan dia sempet pindah rumah tanpa ngasi tau, telpon diganti, seperti ga mau kelacak. Coba tuh!
Lucunya, pas kita minta penjelasan dan pertanggungjawaban dia, dia malah mengaku bahwa asset itu semua adalah milik dia. Bahwa papa udah nyerahin itu semua ke dia. Parahnya lagi, dia emang megang semua surat-surat penting. Karena waktu papa masih ada, memang dia diserahin untuk ngurus masalah cicilan, setoran bank dll. But there’s no way papa handed over all to him. No way! Karena dua hari sebelum papa pergi, papa masih ngontrol dan minta setoran ke dia. Dan beberapa waktu sebelumnya, kita sekeluarga pernah ngebahas tentang itu. Papa tegasin kok kalo bisnis itu untuk biaya sekolah adek-adek.
Masa tau-tau itu jadi milik dia, hanya karena dia pegang smua suratnya? Lucunya dia bilang sama adek gue, kalo dia tetap akan bantu sekolah adek gue. Bantu? Man, those are ours! We don’t ask for pitty. We just want our right for God’s sake! Kok tega-teganya si dia? Ambil hartanya anak yatim bukannya dilarang agama? Mau ke kyai manapun, biar pengadilan akan berpihak pada dia, tep aja itu bukan hak dia. Ga akan berkah bukan rejekinya dan keluarga yang dihidupinya? Anyway, business emang ga kenal sodara ya?