Friday, September 17, 2004

Don Corleone

Mendelssohn
Violin Concerto in E Minor.
Dari mulai solo violist gesek biolanya, gue seperti berada di jamannya Don Corleone.
Yap! The Godfather.
Gue tu seperti lagi berada di ruang tengah keluarga Corleone itu, dengan suasana serba putih, terang, tapi ga tau kenapa, terasa shabby.
Gue denger suara musik di kebun belakang. Pasti paman Corleone buat pesta lagi.
Gue seperti ngeliat diri gue berjalan ke kebun, musik semakin jelas, Don Corleone menyapaku, cium pipi, terus menyuruhku menikmati pesta. Bau pasta dan daging merebak kemana-mana.
Kelebatan adegan di film Godfather silih berganti di otakku. Sudut-sudut jalanan. Tembak-tembakan. Orang sembunyi di balik pintu. Perempuan-perempuan dalam gaun pesta. Orang-orang berdansa.

Mendelssohn. Romantis banget dah!


Dari dulu tu gue selalu nganggep film Godfather tu film romantis.


No comments: